Pages

INGATLAH AKAN HUKUM TABUR TUAI

"INGATLAH AKAN HUKUM TABUR - TUAI !"
Kejadian 26 : 1-14 

     Pada zaman Ishak, anak Abraham, tanah Kanaan mengalami kelaparan besar. Orang tidak mempunyai makanan, bahkan air untuk minum. Disaat kesusahan sehebat itu, Allah turun tangan menolong Ishak.
Ingat: "Ishak adalah anak perjanjian!" Allah melarang Ishak untuk pergi ke Mesir, tetapi ke tanah Filistin, dan Allah berjanji, bahwa Ia akan menyertai Ishak dan memberkati dia, serta menggenapkan seluruh janji-Nya.
      Tetapi, di negeri asing itu, Ishak tidak tinggal diam dan menunggu saja! Sebaliknya, ia bangkit dalam iman, dan menabur benih. Dan, Alkitab berkata, "Tuhan memberkati Ishak, dan secara ajaib Ishak mendapat hasil seratus kali lipat!"
      Perhatikan:
  1. Langkah pertama, Ishak mentaati Allah dan pergi ke tanah Filistin.
  2. Karena ia memulai langkah pertama dengan baik,yaitu menyenangkan hati Allah, maka Allah menuntun dia mengambil langkah kedua, yaitu menabur benih.
  3. Karena ia mengerjakan langkah kedua dengan iman, maka Allah memberkati dia luar biasa, dan membawa dia kepada langkah ketiga, yaitu "Menuai seratus kali lipat!"
    Puji Tuhan! Sama seperti Ishak, kita pun adalah anak-anak Perjanjian -Malah, perjanjian kita adalah lebih mulia, lebih tinggi , bahkan lebih kuat, karena dijamin oleh Kristus, yang adalah Imam Besar kita di sebelah kanan Bapa di Sorga (Baca: Ibrani 8 : 1, 6, 7 dan Ibrani 7 : 22). So, bacalah: Galatia 6 : 7-10 dan perhatikan urut-urutan ini:
  1. Sebagai anak perjanjian, karena kita harus dalam Roh, bukan dalam daging! (Baca: Roma 8 : 1, 4, 9, 5-8).
  2. Sebagai anak perjanjian harus berbuat baik, sama seperti Bapa kita. Mahabaik! (Baca: Efesus 2 : 10).
  3. Kita harus berbuat baik, selama ada kesempatan, yaitu setiap hari, selama masih dapat dikatakan Hari ini! (Baca: Galatia 6 : 10A, dan Ibrani 3 : 13).
  4. Jangan jemu-jemu berbuat baik! 
  5. Menaburlah dalam Roh, sebab itulah yang berkenan kepada Allah, dan yang membawa kita sampai ke Sorga dan menerima upah kekal! (Baca: Wahyu 14 : 13).
Ingat: Kita harus berbuat baik dengan berpegang pada Hukum Tabur-Tuai!
  • Menabur banyak, menuai banyak - Menabur sedikit, menuai sedikit! (Baca: II Korintus 9 : 6).
  • Jika kita tidak segera menabur, kita tidak akan pernah menuai! (Baca: Pengkhotbah 11 : 6).
So, ingatlah akan hukum tabur-tuai, dan menaburlah selalu dalam Roh, maka saudara akan menerima berkat, baik di Bumi dan di Sorga!


"Maka menaburlah Ishak di tanah itu dan dalam tahun itu juga ia mendapat hasil seratus kali lipat lipat; sebab ia diberkati Tuhan."
Kejadian 26 : 12.

0 komentar:

Posting Komentar